Flora dan fauna di Indonesia digolongkan menjadi tiga zona zoogeografi yaitu:
1)
Flora-fauna Asiatis, berada di Paparan Sunda yang meliputi Pulau Sumatera, Kalimantan, Jawa dan Pulau Bali.Paparan Sunda ini sekitar 140 juta tahun yang lalu merupakan bagian dari benua Asia. Oleh karena itu, flora-faunadi paparan Sunda memiliki kesamaan dengan flora-fauna yang hidup di benua Asia. Flora-fauna tipe Asiatis inidipisahkan oleh garis
2)
Flora-fauna Australis, berada di paparan Sahul meliputi Pulau Papua dan pulau-pulau di dangkalan Sahul. Pada jaman geologi (Oligosin) paparan Sahul ini bergabung dengan benua Australia, sehingga flora-fauna didaerah inimemiliki kesamaan dengan flora-fauna yang hidup di benua Australia. Flora-fauna tipe Australia ini dipisahkan olehgaris
3)
Flora fauna peralihan, terletak di antara garis Wallacea sebelah barat dan garis Weber disebelah timur. Flora-fauna di daerah ini mirip dengan yang ada di Asia dan sebagian lagi mirip dengan yang ada di Australia.
Coba kalian perhatikan tumbuh-tumbuhan dan binatang yang adadi sekitarmu, atau pergilah kamu ke kebun bintang. Banyaktumbuhan disekitar kita misalnya pohon nangka, pohon jati,pohon durian itu merupakan salah satu contoh flora tipe Asia.Sedang contoh tipe Australia adalah pohon acasia, cendana, dantumbuhan berdaun sempit Contoh fauna tipe Asia, gajah,harimau, tipe Australia kanguru,kasuari,dll.
untukmembahasmateri ini kalian diminta untuk mengingat-ingat materiperubahan musim di Indonesia. Masih ingat bukan diIndonesia terdapat dua angin musim yang setiap 6 bulansekali berganti arah, angin ini disebut angin muson. Anginmuson mana yang membawa curah hujan bagi Indonesiaanak-anak? Tentu kamu masih ingat, yaitu angin musonBarat.
Hujan sangat bermanfaat bagi tumbuhnya tanaman. Daerah yang cukup curah hujannya banyak ditumbuhipepohonnan, sebaliknya untuk daerah yang kurang hujan makin sedikit pula pepohonannya. Daerah yang curahhujannya sedikit mempunyai karakteristik sendiri, misalnya daunnya relatif lebih kecil. Amatilah disekitarmu,benarkah di daerah Nusa Tengara pepohanan disini berdaun kecil, seperti akasia, pinus dan cendana.
Indonesia merupakan salah satu negara di dunia yang terkaya memiliki flora dan fauna. Ingat letak geografisIndonesia.
a. Fauna di Indonesia
b. Flora di Indonesia
Masih ingat bukan, di Indonesia terdapat dua angin musim yang setiap 6 bulan sekali berganti arah? Angin inidisebut angin muson. Angin muson mana yang membawa curah hujan bagi Indonesia ? Tentu anda masih ingat,yaitu angin muson Barat.
Hujan sangat bermanfaat bagi tumbuhnya tanaman. Daerah yang cukup curah hujannya banyak ditumbuhipepohonan hutan, contohnya disepanjang katulistiwa dijumpai hutan yang lebat karena pengaruh dari hujanzenithal. Sebaliknya untuk daerah yang kurang hujan makin sedikit pula pepohonannya. Daerah yang curahhujannya sedikit mempunyai karakteristik sendiri, misalnya daunnya relatif lebih kecil.
Faktor-faktor yang mempengaruhi berbagai jenis flora, antara lain adalah keadaan tanah, relief, dan iklim.Berdasarkan kondisi iklim, relief dan kesuburan tanah, hutan dibedakan sebagai berikut.
1) Hutan Hujan Tropis
Hutan hujan tropis merupakan hutan dengan pepohonan yang tinggi dan rapat, tingginya mencapai 60m, Ciri-cirihutan hujan tropis ialah berdaun lebar, selalu hijau, terdapat epifit, lumut, palm, dan pohon-pohon memanjat.Hutan ini terdapat di Sumatera, Kalimantan, Jawa Barat, Sulawesi, Maluku
U
tara, dan Papua.
2) Hutan Musim
Hutan musim mempunyai ciri-ciri sebagai berikut; pohon-pohonnya lebih jarang, mempunyai ketinggian 12 -35 m,daunnya pada musim kemarau meranggas, contoh hutan jati di Jawa Tengah dan Jawa Timur.
3) Hutan Sabana
Hutan sabana/savana adalah padang rumput dan diselingi oleh pohon perdu. Hutan tersebut kita jumpai padadaerah-daerah yang musim kemaraunya panjang dengan curah hujan kecil, contoh misalnya di Baluran JawaTimur, Nusa Tenggara.
4) Hutan Bakau
Hutan bakau terdapat di daerah pantai dengan tumbuhan mangrove. Terdapat di pantai utara Jawa, pantai timurSumatera, Riau.
Dilihat dari jenis tumbuhannya,hutan dapat digolongkanmenjadi dua macam:
1)Hutan homogen, yaitu hutanyang terdiri atas satu jenistumbuhan, contoh hutan jati,hutan bambu dan hutan pinus/cemara
2)Hutan heterogen yaitu hutan yang ditumbuhi oleh berbagai jenis tumbuhan.
Berdasarkan fungsinya, hutan dapat dibagi menjadi empat golongan:
1)Hutan lindung berfungsi sebagai:
a) Hidroorologis, artinya berfungsi sebagai penyaring air yang menyerap kedalam tanah dan menyimpanair sebagai cadangan air tanah, serta menghambat laju perjalanan air dalam tanah.
b) Pencegah banjir, karena fungsi hidroorologisnya maka hutan dapat mencegah banjir.c) Perlindungan tanah dan erosi, hutan dapat menahan air hujan yang jatuh kepermukaan tanah,dengan demikian akan mengurangi laju aliran permukaan yang menyebabkan erosi.
Contoh: Kerusakan hutan di bagian hulu sungai Brantas akibat penebangan hutan secara liar menimbulkan banjirbandang yang mengakibatkan kota Mojokerto tergenang air dan lumpur setinggi 2 meter lebih.2) Hutan suaka alam, berfungsi untuk melindungi jenis tumbuhan dan ekosistem tertentu ( cagar alam)dan hewan tertentu (suaka marga satwa)
3) Hutan produksi, berfungsi untuk diambil hasilnya
4) Hutan wisata, dimanfaatkan untuk tempat wisata/rekreasi
c.
Persebaran Hutan di Indonesia
Indonesia memang disebut negara yang memiliki zamrud di katulistiwa, karena memiliki hutan yang cukup luas. Dibeberapa pulau yang luas daerah hutan lebih besar dibandingkan dengan daerah-daerah pemukiman, pertanian,dan lain-lain. Menurut BPS (2000) luas hutan di Indonesia mencapai 1.476 juta ha. Luas tersebut meliputi hutanlindung, hutan produksi, serta hutan suaka alam dan wisata.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar